Berdiri : 27 April 1964
Tarian Tradisional : Tari Dinggu, Tari Balumpa, Tari Lumense, Tari Manguru
Rumah Adat : Rumah Istana Buton
Senjata Tradisional : Keris
Dasar Hukum : UU.No.13/1964
Letak : Pulau Sulawesi ( 2ºLS-7ºLS dan 120º-125ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DM
Luas Wilayah : 38.140 km².
Bandar Udara : Wolter Mongisidi.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Kendari.
Pahlawan : -
Perguruan Tinggi Negeri : Halu Oleo.
Makanan Khas Daerah : Sasate Nangka,dll.
Obyek Wisata : Tanjung Amolengo, Suaka Margasatwa di Tanjung Peropa, Rawa Aopa, Pemandian Air Laut Kendari, Air Terjun di Kendari,
Cagar Alam Kayu Jati di Napabale, Air Terjun di Kolaka, Panorama Motonu
No, Cagar Alam Kayu Kuku, Pemandian Air Laut Mayaria Kasilampe,Pantai
Nirwana, Air Terjun di Biton, dll.
Peninggalan Sejarah : Keraton Sultan Buton.
Industri dan Pertambangan : Kelontong, Nikel, Minyak Kelapa, Aspal, Kapur, dll.
Tarian Tradisional : Tari Dinggu, Tari Balumpa, Tari Lumense, Tari Manguru
Rumah Adat : Rumah Istana Buton
Senjata Tradisional : Keris
Lagu Daerah : Peia Tawa-Tawa
Suku : Mapute, Mekongga, Landawe, Tolaiwiw, Tolaki, Kabaina, Butung, Muna, Bungku, Buton, Muna, Wolio, dan BugisPakaian Adat : Babung Ginasamani
Alat Musik Tradisional : LADOLADO (sumber bunyi : Ideofon , DIPUKUL DENGAN MENGGUNAKAN PEMUKUL KHUSUS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar